Postingan

Menampilkan postingan dari 2013

Ibu, Aku Tahu...

Gambar
                                 Ibu Hebat, Anak Hebat, Bapak Hebat :)        Suara tangis bayi itu pecah di pagi hari yang jatuh pada tanggal 12 April 1997 lalu. Sekitar pukul 9 pagi, telah hadir penduduk bumi yang baru. Penduduk bumi bertubuh mungil yang ketika hadir kedua telapak tangannya masih terkepal, darah melumuri seluruh tubuh mungilnya, lalu tangisnya memecah pagi yang indah itu. Ibu dari bayi mungil itu tampak lega melihat ‘penduduk bumi’ yang baru itu akhirnya datang dengan selamat. Tanpa cacat di fisiknya. Dan, pada saat itu juga, bayi mungil yang baru terlahir dari rahim seorang ibu hebat itu lahir setelah matahari terbit. Kelahirannya menyusul sang surya yang sudah tiba terlebih dahulu untuk menerangi bumi. *** Itu kejadian 16 tahun yang lalu. Kejadian yang mungkin sekarang sang bayi sudah tidak tahu persis bagaimana kronologisnya, bagaimana ia bisa dilahirkan dengan selamat. Bayi mungil itu sudah tidak sekecil dahulu, ia sudah tumbuh menjadi s

My Best Brother.. was gone.

Gambar
Judul untuk postingan di atas mungkin terlalu lebay. In the fact, gue emang punya kakak laki-laki yang menurut gue the best banget. (Tuh,pake banget lagi). Dan juga, dia belum pergi untuk selamanya kok dari dunia ini. Dia cuma lagi pergi... dari rumah untuk selamanya dan gak akan mungkin untuk tinggal bareng kita lagi. Walau terkadang, dia masih datang ke rumah hanya untuk menengok kita dan melepas rindu. Selebihnya, dia habiskan waktunya di rumah baru yang ia tempati. Kakak laki-laki gue ini, udah menikah bulan Desember 2012. Setahun dia udah tinggalin rumah ini. Tahu nggak, rasanya pas hari pernikahan kakak gue ini? Rasanya tuh, bahagia (dan bener lho, liat orang bahagia kita juga jadi bahagia), sedih, juga takut. Kenapa gue bilang takut? Soalnya pas hari H, gue nanya ke mama, "Ma, nanti kalo acaranya udah selesai, kakak balik ke rumah, kan?" Ibu gue cuma geleng, mungkin sedih juga pas harus menghadapi kenyataan, kalau putra sulungnya sudah menemukan pasangan hidupny

AKU

Bintang kecil itu sudah mulai beranjak dewasa Perlahan namun pasti, mulai menampakkan sinarnya Ingin menjadi sosok yang bersinar saat sudah dewasa Bintang kecil itu, kini sudah tidak sepolos dahulu mulai mengerti sebuah rasa kecewa, sakit, dan pengkhianatan mulai mencicipi pahit-manis kehidupan Bintang kecil itu, kini sedang merindukan masa-masa kecilnya dimana pada saat itu, orangtuanya selalu bertanya pada dirinya 'kamu lagi ngerjain PR apa?' dia jawab, 'Matematika, duh, aku masih bingung sama pembagian' tapi sekarang, ketika orangtuanya bertanya hal yang sama bintang kecil itu menjawab, 'Matematika, duh pusing banget deh sama bangun ruang tiga dimensi' bintang kecil itu tak menyangka kalau ia bisa sampai duduk di bangku SMA Bintang kecil itu, dahulu pernah ingin sekali bersinar terang tapi mendadak redup karena bintang yang memiliki cahaya yang paling terang ia yang akan mati terlebih dahulu cahayanya di masa kecil terlalu terang Bi

PENTINGNYA MENABUNG UNTUK REMAJA

Gambar
Celengan gue yang gue harap tambah berat Menabung. Kata apa sih, yang langsung terlintas dari otak kalian pas denger kata itu? Mengerikan, kah? Menyenangkan, kah? Atau, that is your habit ? Gue harap sih, jawabannya yang kedua dan yang ketiga, ya. Di sini, gue bukannya pengen 'maksa' kalian untuk menabung. Apalagi kalau menabungnya di celengan gue :v haha, ngga, kok. Oke, untuk membuat kebiasaan menabung, awalnya kita harus tahu untuk apa sih, menabung itu? Biasanya kalau kita udah tahu tujuannya, kita jadi makin yakin dan semangat untuk menabung. Pasti nggak akan setengah hati menjalankannya nanti. Kalau dari kacamata seorang anak SMA seperti gue, menabung itu memiliki peran penting dalam kehidupan gue. Sebagai seorang remaja tentunya. Mungkin, kalian akan bertanya-tanya,  bagaimana bisa menabung padahal kebutuhan seorang remaja itu lagi banyak-banyaknya? Duh, kan susah bagi uangnya. *Yeah, mungkin itu yang ada dipikiran kalian*

So Hurt

Gambar
  Halo,  Friends... Gimana, lihat gambar diatas? Mungkin, ini emang realitas banget ya dikehidupan kita sebagai kaum hawa... cielah. Bahkan, realitas seperti ini seringkali dijadikan bahan olok-olokan oleh kaum adam. Mereka sering banget ngolok-ngolok, kalau sebenarnya cewek itu munafik. Di depan dia, kita itu sok tegar. Kita selalu bilang, 'Gue gapapa...' atau 'I'm okay...' Padahal sebenarnya, hati kita nggak bilang seperti itu. Padahal, bukan tanpa alasan seorang hawa ngomong seperti itu. Mereka mungkin emang ingin kaum adam yang bertanya seperti itu nggak perlu tahu apa yang dia alami. Cukup dia yang nyimpan dan dia yang tahu. Tapi, hal seperti ini malah sering dijadiin bahan ledek-ledekkan kaum adam. Mereka bilang, 'Cewek tuh aneh, deh! Ditanya kamu lagi ada masalah, ya?' Jawabnya, 'Gapapa...' Hahahahahahahahhahahaha Nah, dari gambar di atas, menurut gue itu realitas banget. Kadang, gue juga seperti itu, k

FANTASTEEN Hunt and Haunting in October!

Gambar
Berani membuat kisah-kisah menyeramkan? Tulis cerita yang akan membuat bulu kudukmu berdiri, spooky, atau urban legend setempat yang masih misterius bagimu. Menangkan kesempatan karyamu dibukukan d alam antologi cerpen! Kirim email dengan subjek Fantasteen Hunt and Haunting ke lombadar@mizan.com, paling lambat 24 Oktober 2013, tepat tengah malam. Attach ceritamu dengan ketentuan sebagai berikut. - Siapa pun boleh ikut, tidak ada batasan umur. - Panjang cerita harus di antara 1300 - 1500 kata. - Ditulis dalam Bahasa Indonesia yang baik dan benar. - Segmentasi cerita adalah remaja. - Untuk membuatnya lebih menantang, ceritamu harus mengandung sepuluh kata di bawah ini (tidak perlu berurutan): Ilalang, membuntuti, terisak, delapan, lentera, menggaruk, denting, kalender, mengalun, Neptunus. Lima belas karya terpilih naskahnya akan dibukukan dan mendapat honorarium. Jangan lupa menyertakan biodata l

'KECURANGAN' dibalik 'KECURANGAN'

Haaah, akhirnya UTS berakhir dengan indahnya. indah pada waktunya. Setelah 5 hari bergelut dengan soal-soal tingkat mudah hingga yang ketingkatan cukup sulit, akhirnya ya GUE BERHASIL NGELEWATIN ITU! Entah gimana hasilnya, cuman berharap nilai-nilai gue bisa makin baik dan nggak turun. AMIN AMIN :") Oke, mungkin kalian bingung banget sama judul postingan kali ini. 'KECURANGAN' dibalik 'KECURANGAN'. Ih, apaan sih, itu? Pasti kalian bingung dan ingin tahu, kan maksudnya? Enggak tuh. Well, yang namanya ujian itu identik dengan ketidakjujuran dari para siswa/i nya. Disini gue bukannya mau membuka aib teman-teman sebangsa gue yang mungkin masih belum bisa jujur dalam ujian. Tapi, yang jelas, disini gue cuman pengin sharing aja, tentang kecurangan pada ujian. Yang seharusnya sekolah itu bisa lebih tegas dalam menanganinnya. Karena kalau dibiarkan terlalu lama, malah bisa jadi penyakit. Sebenernya gue juga bingung mau ngasih judul apa untuk postingan kali ini. Tapi

BALON-BALON IMPIAN

Sore itu, langit mulai mendung. Awan hitam dengan seenaknya menggantikan posisi awan putih. Tapi untungnya, tidak ada setetes air pun yang jatuh dari langit. Aku merapatkan jaket biruku, karena tiba-tiba saja suasana menjadi dingin. Walau langit mulai gelap, tapi tak ada niat sedikit pun untuk pergi dari tempat ini. Kamu tahu mengapa? Karena aku masih menunggumu di sini. Di bukit kecil ini. Aku yakin, kamu pasti datang. Kamu kan sudah berjanji padaku, dan aku yakin, kamu tidak akan mengingkari janjimu itu. Terdengar langkah kaki mendekat dan aku tahu itu pasti kamu. Benar saja. Kamu berlari terengah-engah, membungkukkan tubuh untuk mengatur napas, dan melemparkan wajah yang sulit untuk kutebak. “Ada apa, sih?” tanyamu. Dari nada suaramu, aku dapat menyimpulkan kalau kamu sedang kesal denganku. “telepon tiba-tiba dan nyuruh aku ke sini!” Aku tersenyum manis yang mungkin tidak berarti apa-apa untukmu. “Main layangan, yuk!” tak kuindahkan pertanyaanmu itu. Tanpa berdosa,

LULUS SMA NANTI, KULIAH ATAU KERJA DULU?

Nggak dipungkiri, waktu terus bergulir. Detik berganti menit. Menit berganti jam. Jam berganti hari. Hari berganti minggu. Minggu berganti bulan. Bulan berganti tahun. Dan, seterusnya. Waktu pasti terus berjalan tanpa bisa kita cegah. And now, ada banyak hal yang sekarang lagi gue pikirin. Secara, gue udah menginjak kelas 2 SMA. Itu pun nggak kerasa banget, padahal dulu rasanya gue baru ngerasain pake seragam putih-biru dan dalam tiga tahun seragam itu pun harus gue tinggalkan. Diganti dengan seragam putih-abu-abu yang menurut gue, itu seragam yang bikin galau. Kenapa? Itu artinya, bentar lagi gue bakal jadi orang dewasa. Hm... Dan jujur aja, gue belum siap. Hahaha. Tapi, siap ga siap, pasti rasa kesiapan itu akan datang dengan sendirinya. Seiring dengan berjalannya waktu. Dan, kenapa judul postingan gue kali ini adalah 'LULUS SMA NANTI, KULIAH ATAU KERJA DULU?' itu karena malem kemarin gue sempat berbincang dengan tetangga gue. Dia itu seorang pengusaha dan gue rasa usahan

This is Me

AS'SALAMUALAIKUM WARRAHMATULLAHI WABARAKATUH! #bacanya pakai nada peserta Pildacil. Oke? Sekarang, aku ga mau basa-basi bau amis, jadi mau langsung To The Point aja! #ekhem, gapapa kan pake Bahasa Inggris dikit? kalo banyak jangan, ga terlalu menguasai soalnya. Hahaha) jadi jangan tanya ina-itu pake bahasa Inggris ke, Dyah. HaHaHa :D Lo tau gak, sih? #eaaa. #bacanya kayak anak gahol ye :D Gue, baru punya blog tau. kebayang gak seh, betapa noraknya guee? xixixi :p Oke, karena GUE baik hati dan rajin mintain duit ortu (eh?), gue mau kasi tau "AKTE KELAHIRAN" blog ini yee. CEKIDOT! Nama: Dyah's Zone  Jenis Kelamin : Perempuan (Alhamdulillah, sesuatu banget, yah!) TTL: Tangerang, 21 Desember 2011. 1:00 AM  (beda banget yak, sama akte-akte kelahiran yang laen? -_-) aaah, biarkan. yang pentinngg lanjuuutt! Sebenernya sih, Dyah udah pernah buat blog, MP, dll. tapi karena Dyah memiliki memori ingatan yang kecil, ada aja kendalanya. Ya lupa email, l